Body Shaming : Praktik Berbahaya dan Merusak

Body Shaming : Praktik Berbahaya dan Merusak

Manjiw.com – Body shaming adalah tindakan membuat komentar negatif atau kritis tentang penampilan fisik seseorang. Hal ini dapat mengambil banyak bentuk, termasuk pelecehan verbal, komentar tertulis, dan bahkan gestur non-verbal.

Body shaming dapat ditujukan kepada siapa saja, tanpa memandang usia, jenis kelamin, etnis, atau berat badan.

Dampak Body Shaming

Body shaming dapat berdampak buruk pada harga diri dan kesehatan mental korban. Hal ini dapat menyebabkan perasaan malu, tidak berharga, dan depresi.

Baca Juga: Manipulasi Menurut Psikolog: Kenali Jenisnya!

Dalam beberapa kasus, bahkan dapat memicu gangguan makan atau menyakiti diri sendiri.

Mengapa Orang Body Shaming?

Ada banyak alasan mengapa orang body shaming. Beberapa orang melakukannya karena tidak percaya diri dengan tubuh mereka sendiri dan memproyeksikan ketidakamanan mereka kepada orang lain.

Yang lain melakukannya karena ingin merasa superior atau mengendalikan orang lain. Masih ada yang lain yang melakukannya hanya karena mereka tidak memahami efek berbahaya dari kata-kata mereka.

Baca Juga: Gangguan Mental : Yuk, Kenali Jenis-Jenisnya! 

Apa yang Dapat Dilakukan untuk Menghentikan Body Shaming?

Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk menghentikan body shaming. Salah satu langkah penting adalah meningkatkan kesadaran tentang masalah dan dampaknya yang berbahaya.

Kita juga perlu menciptakan lingkungan yang lebih menerima dan inklusif di mana semua orang merasa nyaman dengan diri mereka sendiri.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu menghentikan body shaming:

  • Sadarlah akan kata-kata Anda. Hindari membuat komentar negatif atau kritis tentang penampilan fisik seseorang.
  • Berdiri melawan pelaku body shaming. Jika Anda mendengar seseorang body shaming orang lain, berbicaralah dan beri tahu mereka bahwa komentar mereka tidak pantas.
  • Sebarkan pesan positif tentang citra tubuh. Bagikan pesan positif tentang citra tubuh di media sosial dan dalam percakapan sehari-hari Anda.
  • Bersikaplah baik kepada diri sendiri. Lakukan latihan kasih sayang diri dan terimalah tubuh Anda apa adanya.

Body shaming adalah masalah serius yang dapat berdampak buruk pada kesehatan mental korban. Dengan meningkatkan kesadaran tentang masalah ini dan menciptakan lingkungan yang lebih menerima dan inklusif, kita dapat membantu mengakhiri body shaming.

Baca Juga: Menjaga Kesehatan Mental, Perlu untuk diketahui 

Berikut adalah beberapa contoh body shaming:

  • “Kamu terlalu gemuk.”
  • “Kamu terlalu kurus.”
  • “Kamu terlalu tinggi.”
  • “Kamu terlalu pendek.”
  • “Rambutmu jelek.”
  • “Wajahmu jelek.”

Body shaming dapat terjadi di mana saja, termasuk di sekolah, tempat kerja, media sosial, dan bahkan di keluarga sendiri. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menjadi korban body shaming, penting untuk mencari bantuan.

Anda dapat berbicara dengan orang yang Anda percayai, seperti orang tua, teman, atau terapis. Anda juga dapat menghubungi hotline atau organisasi yang menangani masalah body shaming.tunesharemore_vert

I hope this article is helpful. Please let me know if you have any other questions.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *